Muhammadiyah telah memasuki usia lebih dari satu abad sebagai salah satu ormas Islam besar di Indonesia dan mampu konsisten dalam menciptakan pemikiran dan ide-ide pembaharuan di negeri ini. Muhammadiyah juga berperan penting dalam meningkatkan kualitas hidup umat dan bangsa. Zainal Aqib merupakan salah satu pencetus pembaharuan yang memiliki pemikiran yang kritis dan menyampaikan dakwah-dakwahnya melalui karya tulis berupa buku dan artikel, baik cetak maupun digital atau E-book.
Pak Zainal, begitulah sapaan akrab masyarakat kepada beliau. Pak Zainal lahir di Lamongan pada tanggal 12 Desember 1956 dan saat ini Beliau tinggal di Nganjuk, Jawa Timur. Dengan nama lengkap Zainal Aqib, beliau adalah seorang penulis yang telah menerbitkan ratusan buku yang telah dipublikasikan di berbagai media yang ada di Indonesia.
Pendidikan dan Profesi
Riwayat pendidikan Zainal Aqib yaitu Magister Pendidikan di Universitas PGRI Adibuana Surabaya dan Sarjana Bimbingan Konseling di Undar Jombang. Beliau menjadi seorang dosen di Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Muhammadiyah Paciran dan Universitas Muhammadiyah Lamongan. Selain itu, Zainal Aqib juga sempat mengajar di kampus non Muhammadiyah diantaranya yaitu; Universitas PGRI Adibuana Surabaya, Universitas PGRI Ronggolawe Tuban, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Lamongan, dan Universitas Terbuka (UT) Pokja Malang.
Tidak hanya menjabat sebagai seorang dosen, beliau juga pernah menjabat sebagai guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN), Kepala Sekolah Menengah Atas (SMA) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), guru Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN), Pengawas Sekolah, dan guru di berbagai sekolah swasta pada saat itu. Jabatan terakhir Zainal Aqib sebagai PNS/ASN yakni Pengawas Sekolah Utama (IV/e), dan sebagai dosen dengan pangkat Lektor.
Penghargaan
Banyak penghargaan yang berhasil diraih oleh Zainal Aqib, salah satunya sebagai Widyaswara AIBEP (Australia Indonesia Basic Educational Program) pada tahun 2008/2009, sempat menjadi Tim penilai Pusat dan Jatim dalam Pengembangan Profesi Guru dan Pengawas Sekolah pada tahun 2003-2006 dan terpilih menjadi Tim Assesor Akreditasi Sekolah Jatim. Selain itu, penghargaan dan prestasi yang telah berhasil Beliau raih diantaranya sebagai pemenang berbagai lomba karya tulis tingkat Nasional pada tahun 2003-2005. Beliau juga pernah dinobatkan sebagai penulis terbaik majalah Media Dinas Pendidikan Jatim pada tahun 2005, menjadi Dewan juri Lomba Karya Tulis (PTK) guru tingkat Jatim pada tahun 2006-2013, dan pernah ditugaskan sebagai Pengawas Sekolah Berprestasi pada tahun 2010. Disisi lain dari berbagai penghargaan yang telah diraih, Beliau pernah menjadi Narasumber dalam sebuah acara seminar dan bedah buku di berbagai Kota dan Perguruan Tinggi yang ada di Indonesia.
Pengalaman di Organisasi Muhammadiyah
Tumbuh dalam ruang lingkup Muhammadiyah sejak usia muda adalah diantara sebab didaulatnya Zainal Aqib sebagai seorang penulis yang telah dikenal oleh kalangan masyarakat. Beliau pernah mengikuti kegiatan organisasi di diantaranya yaitu ICMI (Ikatan Cendikiawan Muslim se-Indonesia), dan DDII (Dewan Dakwah Islamiah Indonesia). Beliau juga menjadi seorang aktivis Muhammadiyah sampai sekarang ini, Zainal Aqib menjabat sebagai Anggota Majelis Pustaka dan Informasi Digitalisasi (MPID) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Nganjuk Periode 2022-2027 dan menjabat di Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kecamatan Berbek.
Pada tahun 1994, Zainal Aqib pergi haji dan berkunjung ke Konjen RI Jedah, Sekolah Indonesia Jedah dan Universitas Kings Abdul Aziz Madinah Saudi Arabia. Pada tahun 2015, Beliau sempat berkunjung ke Malaysia dalam rangka pernikahan putera pertamanya yang bernama Ahmad Amrullah, MA. dengan gadis Malaysia dr. Muwahhidah Billah dan Pak Zainal waktu itu juga sempat berhari Raya Idul Adha di KBRI Malaysia, serta berkunjung ke Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIK).
Karya Tulis
Sampai saat ini, Pak Zainal telah melahirkan karya-karya monumental yang banyak dijadikan sebagai pedoman, diantaranya yaitu buku-buku yang sudah terpublish hingga tahun 2024, terdapat sebanyak 100 buku lebih yang ber-ISBN. Ada beberapa buku best-seller dan empat buku yang berhasil masuk 50 TOP buku Gramedia. Beberapa buku hasil karya Beliau juga lolos Uji Pusbuk Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas). Selain itu, banyak buku-buku karya Pak Zainal yang dipakai sebagai bahan referensi dan rujukan oleh berbagai kalangan termasuk guru besar (gubes). Selain sebagai bahan ajar di sekolah dan perguruan tinggi, testemoni buku hasil karya Pak Zainal juga datang dari banyak pembaca.
Adapun beberapa penerbit yang telah menerbitkan buku Zainal Aqib yaitu diantaranya; Yrama Widya (Bandung), Erlangga (Jakarta), Tiga Serangkai (Sala), Andi (Yogyakarta), Bina Ilmu (Surabaya), Arruzz Media (Yogyakarta), Gava Media (Yogyakarta), Karya Anda (Surabaya), Paramitra (Yogyakarta), Inti Media (Yogyakarta), Samudera Biru (Yogyakarta), Deepublish (Yogyakarta), Progresif (Lamongan), Usaha Nasional (Surabaya), Karunia (Surabaya), Miskat Alam (Malang), SIC (Surabaya), Brilliant (Surabaya), Klik Media (Lumajang), Academia Publication (Gresik), Eureka Media Aksara (Purbalingga), dan Umla Press.
Dari semua rangkaian cerita kehidupan Zainal Aqib, Beliau menuliskan sebuah motto yang digunakan sebagai pegangan selama menulis dan berkarya yaitu “Aku Menulis, Maka Aku Ada”. Untuk silaturahim dengan Pak Zainal Aqib dapat menghubungi nomer WhatsApp 082334381065 dan 082335455581. Jazakallahu Khairan.
Penulis Septi Sartika (Anggota Majelis Pustaka Informasi dan Digitalisasi Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Nganjuk)
